Resume Materi G3D ( Gambar Tiga
Dimensi )
SMK NU MIFTAHUL FALAH
NAMA : ISNANI
FARICHATUL CHIKMAH
NO : 15 ( LIMA BELAS )
KELAS : XIM-1 (
SEBELAS MULTIMEDIA SATU )
Mengidentifikasi Syarat-syarat Gambar
Tiga Dimensi
1.Definisi
Gambar Tiga Dimensi
Gambar tiga
dimensi disebut juga gambar ruang adalah bentuk dari gambar benda yang memiliki
panjang, lebar, dan tinggi.
Pada tiga
dimensi terdapat grafik yang terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu sebagai
berikut.
a.Geometri
(cara menggambar permukaan bidang )
b.Animasi
(cara menggambar dan memanipulasi gerakan )
c.Rendering
(algoritma untuk menampilkan efek cahaya )
d.Citra/Imaging
(cara pengambilan dan penyuntingan gambar )
Secara
garis besar proses animasi 3D bis adibagi menjadi empat tahapan, yaitu.
a.Modelling
b.Animating
c.Texturing
d.Rendering
Istilah-istilah
rendering yang sering digunakan adalah sebagai berikut.
1)Field
rendering (untuk mengurangi strobing effect)
2)Shader
(untuk memenuhi kebutuhan special effect tertentu)
3)Antialiasing
(metode menghaluskan dan mempertajam permukaan kasar atau jagged edges dari
sebuah objek
2.Membuat
Gambar Tiga Dimensi
1.Pembuatan GambarTiga Dimensi dengan 3D Studio Max
a.Software 3D Studio Max
1)Tata letak Interface dalam 3D Studio Max
Keterangan :
1. Menu bar
: untuk mengakses menu.
2. Command panels
3. Object categories : untuk memilih kategori objek yang akan dibuat.
4. Rollout
5. Active viewport
6. Viewport navigation controls : untuk navigasi viewport (geser, zoom, dan putar tampilan).
7. Animation playback controls : untuk mengontrol playback animasi.
8. Animation keying controls : untuk menontrol key animasi.
9. Snaps tools : untuk mengaktifkan snap
10. Window/Crossing selection toggle : untuk mengaktifkan/mematikan crossing selection (mouse cursor).
11. Keyboard shortcut override toggle
12. Absolute/Relative coordinate toggle and coordinate display : untuk melihat nilai koordinat objek.
13. Prompt line and status bar : untuk melihat status atau perintah yang sedang berjalan.
14. MAXScript mini-listener : untuk menulis script sederhana.
15. Track bar : untuk menampilkan trackbar/curve editor.
16. Time slider : untuk menggeser keyframe.
17. Main toolbar : toolbar utama
2. Command panels
3. Object categories : untuk memilih kategori objek yang akan dibuat.
4. Rollout
5. Active viewport
6. Viewport navigation controls : untuk navigasi viewport (geser, zoom, dan putar tampilan).
7. Animation playback controls : untuk mengontrol playback animasi.
8. Animation keying controls : untuk menontrol key animasi.
9. Snaps tools : untuk mengaktifkan snap
10. Window/Crossing selection toggle : untuk mengaktifkan/mematikan crossing selection (mouse cursor).
11. Keyboard shortcut override toggle
12. Absolute/Relative coordinate toggle and coordinate display : untuk melihat nilai koordinat objek.
13. Prompt line and status bar : untuk melihat status atau perintah yang sedang berjalan.
14. MAXScript mini-listener : untuk menulis script sederhana.
15. Track bar : untuk menampilkan trackbar/curve editor.
16. Time slider : untuk menggeser keyframe.
17. Main toolbar : toolbar utama
2)Keluar dari program 3D Studio Max
Untuk
keluar dari program aplikasi 3D Studio Max dapat dilakukan dengan langkah
seperti berikut.
a)Klik File
pada menu bar, akan tampil submenu File.
b)Klik Exit
atau dapat menggunakan shortcut key Alt + F4.
c)Apabila
belum melakukan proses penyimpanan, maka 3DS Max akan menanyakan apakah
pekerjaan akan disimpan atau tidak.
d)Klik Yes
untuk menyimpan pekerjaan.
e)Klik No
untuk tidak menyimpan pekerjaan.
f)Klik
Cancel untuk membatalkan perintah.
3)Main Toolbar
a)Undo :
untuk kembali ke perintah sebelumnya
b)Redo :
untuk membatalkan perintah undo
c)Link :
menghubungkan satu objek dengan objek lain
d)Unlink : melepaskan
hubungan antara dua objek yang telah di link
e)Bind to
Space Warp : menghubungkan objek dengan
fasilitas pembentuk efek
f)Select
Object : memilih/mengaktifkan objek pada viewport
g)Select by
Name : memilih dengan nama
4)Pemilihan Objek dan Transformasi Objek
a)Select
and Move
b)Select
and Rotate
c)Select
and Uniform Scale
d)Non
Uniform Scale
e)Select
and Squash
f)Use
Center Flyout
g)Use Pivot
Point Center
h)Use
Selection Center
i)Use
Transform Coordinate Center
5)Duplikasi dan Pencerminan
a)Mirror
Berikut contoh penerapan Mirror.
Langkah-langkahnya yaitu:
(1)Buatlah
objek yang akan dibuat Mirror.
(2)Pilih
objek yang akan dibuat Mirror.
(3)Klik
menu Tools lalu pilih Mirror.
(4)Setelah
itu akan muncul kotak dialog dari Mirror.
(5)Pada
kotak dialog di atas pilihlah salah satu Mirror Axis yang merupakan letak objek
hasil metode Mirror.
(6)Ubah
nilai pada kotakoffset menjadi 40, yang merupakan jarak antara objek asal
dengan objek hasil clone. Kemudian pilihlah salah satu metode Clone Selection
yang ingin digunakan. Setelah itu, klik OK untuk mengakhiri.
b)Duplikasi dan transformasi
Tombol
Shift pada keyboard dapat digunakan untuk menduplikasi sekaligus
mentansformasikan hasil objek yang akan digandakan.
6)Modifier Objek
a)Bend
Digunakan
untuk membengkokkan objek tigs dimensi. Langkah-langkahnya, yaitu :
(1)Buatlah
sebuah objek Tube dengan ukuran Radius1 = 20, Radius2 = 30, dan Height = 100.
(2)Klik
select objek lalu ppilih objek Tube tersebut.
(3)Pada
Command Panel klik tab menu Modifier List, kenudian pilih ikon Bend.
(4)Pada
parameters Bend isilah kotak Angle dengan nilai 60.
(5)Pilih
Bend Axis Z.
b)Twist
Modifier
Twist merupakan fasilitas untuk memuntir objek tiga dimensi.
Langkah-langkahnya, yaitu:
(1)Buatlah sebuah objek Box pada
Top Viewport dengan parameters Length = 40, Width = 40, dan Height = 100.
(2)Klik select object lalu pilih
objek Box tersebut.
(3)Pada Command Panel klik tab
Modify lalu klik menu Modifier List, kemudian pilih ikon Twist.
(4)Ubahlah nilai Angle dari
parameters Twist dengan nilai 90 dan Twist Axis Z.
c)Extrude
Modifier
Extrude ini hanya berlaku untuk objek dua dimensi. Langkah-langkahnya, yaitu:
(1)Buatlah
sebuah objek dua dimensi.
(2)Klik tab
Shapes pada Command Panel, kemudian klik tombol Text.
(3)Pada
parasmeters Text tentukanlah jenis text yang diinginkan, lalu ubah nilai Size
sesuai dengan kebutuhan, ubah nilai Kerning untuk memberikan spasi pada Text
tersebut, setelah itu pada kotak Text ketikkan text yang diinginkan.
(4)Kemudian
langsung klik pada Front Viewport.
(5)Klik
select object lalu pilih objek Text tersebut.
(6)Klik
pada tab Modifier List kemudian klik pilihan Extrude.
d)Pembuatan gambar-gambar tiga dimensi dengan 3D Studio
Max
1)Membuat objek sederhana
a)Standard
Primtive
Merupakan
kelompok objek 3D dengan bentuk dasar berupa objek-objek bentuk sederhana.
Bentuk dasar objeknya, meliputi:
(1)Box
Merupakan fasilitas untuk membentuk
kubus/kotak.
(2)Sphere
Merupakan fasilitas objek yang
menghasilkan bentuk bola.
(3)GeoSphere
Geodesic
Sphere pada prinsipnya sama dengsn objek Sphere, karena sama-sama membentuk
objek bola, hanya saja metode pembentuknya yang berbeda, selain itu Geosphere
memiliki tiga type, yaitu Tetra, Octa, dan Icosa. Sedangkan untuk fasilitas
Hemisphere hanya bisa diaktifkan atau dinonaktifkan.
(4)Cylinder
Merupakan
fasilitas objek yang menghasilkan bentuk tabung tertutup.
(5)Tube
Merupakan fasilitas objek yang menghasilkan bentuk tabung
terbuka (pipa).
(6)Cone
Merupakan
fasilitas objek yang pada prinsipnya sama dengan cylinder, tetapi mempunyai dua
Radius pembentuk lingkaran, yaitu lingkaran atas dan lingkaran bawah, sehingga
besaran radius bagian atas dan bagian bawah bisa dibuat tidak sama ukurannya.
(7)Torus
Merupakan
fasilitas objek yang menghasilkan bentuk roda atau kue donut.
(8)Pyramid
Merupakan
fasilitas objek yang menghasilkan bentuk piramida.
(9)Teapot
Merupakan
fasilitas objek yang menghasilkan bentuk teko.Modeling teapot terdiri atas
empat macam bagian objek yang sudah terbentuk, yaitu Body, Handle, Spout, dan
Lid.
(10)Plane
Merupakan
fasilitas untuk membentuk objek planar/datar yang tidak memiliki suatu dimensi.
b)Extended
Primitive
Merupakan kelompok
objek 3D dengan bentuk dasar berupa model yang lebih spesifik. Bentuk model
objeknya, meliputi:
(1)Hedra
Merupakan fasilitas objek yang menghasilkan berbagai
macam bentuk 3D, dengan pilihan yang ada pada parameter family.
(2)Torus Knot
Merupakan
fasilitas objek yang menghasilkan bentuk yang tidak beraturan pada parameter
Base Cure Knot, dan bentuk ban/donut pada Base Curve Circle.
(3)Chamfer Box
Merupakan
fasilitas objek yang menghasilkan bentuk dasar kotak yang memiliki sudut oval.
(4)ChamferCyl
Merupakan
fasilitas objek yang menghasilkan bentuk dasar cilinder.
(5)OilTank
Merupakan
fasilitas objek yang menghasilkan bentuk tangki minyak.
(6)Capsule
Merupakan fasilitas
objek yang menghasilkan bentuk capsule.
(7)Spindle
Spindle
pada dasarnya sama dengan OilTank, hanya bagian atas dan bawah bentuknya
runcing tajam seperti kerucut.
(8)Gengon
Merupakan
fasilitas objek yang menghasilkan bentuk box (bukan kubus) tetapi bentuknya
dapat diatur menjadi segi lima, segi enam, dan sebagainya.
(9)Prism
Merupakan
fasilitas objek yang menghasilkan bentuk segitiga yang sudah diextrusi.
(10)L-Ext
Merupakan
fasilitas objek yang menghasilkan bentuk objek leter L, mempunyai sudut
siku-siku.
(11)C-Ext
Pada
dasarnya sama dengan L-Ext, tetapi bentuk yang dihasilkan adalah bentuk C.
2)Manfaat yang bisa dibuat dengan
3D
(1)Architexture Design
3D akan
sangat membantu dalam menuangkan ide-ide kreatif desain dengan sangat cepat dan
mudah. Berbeda bila hanya mengandalkan kemampuan konvensional seperti sketsa
yang mempunyai keterbatasan dalam memandang ke view tiga dimensi , maka dengan 3D akan
dapat melihat bentuk rancangan bangunan dari segala sisi pandangan. Disamping
itu 3D akan dapat memberikan texture maupun lighting menyerupai seperti kondisi
aslinya kelak bangunan tersebut terbangun, sehingga akan mudah bagi Client
untuk mengerti dan memahami desain yang dibuat.
(2)Interior Design
Sama halnya
dengan arsitek, desainer interior pun juga akan sangat terbantu dengan
teknologi 3D. Dengan 3D setiap ruang yang dirancang akan dapat divisualkan
mendekati ruang yang sebenarnya dan mudah dalam menata furniture, elemen
dekoratif interior lainnya seperti lukisan, foto, patung, dan lainnya.
(3)Landscape Design
3D akan
mampu menvisualkan secara jelas dan detail sekalipun. Penataan kontur tanah,
vegetasi, perkerasan, gazebo, kolam, maupun elemen landscape yang lainnya, akan
membuat pekerjaan menjadi mudah dan menyenangkan.
(4)Cartoon Design
Dengan 3D
kartun akan semakin tampak hidup dan nyata, beratraksi menghibur penonton yang
melihatnya, dan dengan 3D memudahkan para desainer dan animator karena sudah
banyak fitur-fitur penunjang pembuat kartun yang disediakan oleh setiap
aplikasi 3D.
(5)Logo Design
Dengan 3D
logo akan terlihat lebih hidup, menarik, dan tampil lebih memikat.
(6)Stage Design
Desain
panggung (stage), biasanya banyak diperuntukkan untuk event-event besar.
Event-event tersebut sangat membutuhkan keberadaan panggung sebagai sarana
utama maupun pendukungnya. Sehingga membutuhkan sebuah desain panggung yang
bagus dan menarik yang akan menunjang bagi suksesnya sebuah event/acara yang
digelar. Terlebih bila event/acara tersebut menghadirkan tokoh-tokoh penting.
Dengan demikian, visualisasi 3D menjadi sangat penting dan dibutuhkan dalam
menampilkan otput desain stage yang optimal.
(7)Product Design
Dengan 3D
tentunya akan menghemat biaya anggaran disamping juga dapat menghemat waktu dan
tenaga produksi dalam mendesain produk.
(8)Stand Design
Desain stan
biasanya berkorelasi dan berhubungan dekat dengan sebuah even, walaupun tidak
semua even menampilkan stand. Untuk even-even besar yang juga menampilkan
stand, umumnya akan membutuhkan 3D dalam menvisualkan bentuk dan desain stan
yang menarik dan tampil bagus nantinya.
(9)Game Design
Saat ini
hampir semua game sudah ditampilkan dalam bentuk 3D. Ini dimaksudkan agar game dapat tampil
lebih atraktif, hidup, dan memikat hati para konsumen.Dengan 3D para konsumen
akan mendapatkan sensasi bermain game yang luar biasa, yang berdampak pada
semakin meningkatnya minat, animo maupun antusiasme dalam memainkan game.
(10)Furniture Design
Pembuatan
desain yang detail dan rumit sekali pun dapat diselesaikan dengan pendekatan
aplikasi 3D. Begitu juga dengan penerapan material yang dapat mendekati
material aslinya sehingga desain akan tampil lebih real dan hidup.
Sekian
pemaparan sedikit materi 3D dari saya semoga bermanfaat. Apabila terdapat
kesalahan mohon komentarnya ditempat yang tersedia.